Karena Aku adalah Perawat
aku adalah seorang Ners Muda
insyaAllah dalam waktu dekat ini akan menyelesaikan studi ku
banyak rintangan...
kau ingin tau apa itu Ners?
kau ingin tau kenapa aku mau mengambil keperawatan untuk ku geluti dalam mencari Ilmu?
.
kau ingin membaca cerita ku?
baik, kita Mulai,,,
Bismillah..
.
Ners adalah sebuah gelar yang diberikan kepada mereka yang telah menyelesaikan masa studi 1 tahun profesi setelah lulus S1 Keperawatan. Dan Ners muda adalah gelar untuk kami yang sedang menimba ilmu setahun di jenjang profesi ini.
Kenapa mau ngambil perawat dan sampe 5 tahun kuliahnya. Pasti karena gak lulus kedokteran ya.. basi... semua orang menebak dengan jawaban yang sama. Bukanlah.. norak alasannya.
bagaimana jika keperawatan adalah pilihan yang memang dipilih melalui hatinya? apa tak malu dengan ucapan mu?
Aku juga tidak ingin masuk ke keperawatan. Tapi aku di tunjuk oleh Tuhan ku agar aku berada disini. ya Tuhan yang memilihku.. istimewakan.. jadi setiap ada masalah aku tak pernah cerita pada Mamak, pada Bapak, aku cerita pada Tuhan, aku menangis sejadi-jadinya di sepanjang doa ku.
.
Sepanjang perjalan yang tidak lama ini.. hati ku mulai terbuka dan mencintai kegiatan ku sebagai perawat muda ini.
Aku menemukan alasan lain mengapa aku harus ada disini..
.
aku menjadi perawat bukan untuk menyebuhkan orang banyak
tapi,, agar aku bisa banyak mendengar cerita yang mereka pendam sebelum perpisahan terjadi,
entah perpisahan karena waktunya ia kembali kepada penciptanya atau kepada keluarganya..
sepenggal episode ini mengajarkan aku, bahwa pertemuan tidak harus menuliskan sebuah cerita bersama, namun untuk mendengar lebih banyak cerita.
.
aku menjadi perawat bukan untuk mudah mencari pekerjaan
sejujurnya aku ingin kerja per tim itu alasan pertama..
alasan kedua, aku ingin mengabdi pada Negeri ku,, kepelosok, ketempat yang tak pernah aku kenali..
Namun Bapak tak ingin jauh dari anak perempuan pertamanya ini.. besok akan ku coba meyakinkan Bapak lagi..
sekedar bocoran, tempat yang ingin aku kunjungi adalah Palestina... sttt jangan bilang Bapak ya...
.
alasan aku menjadi perawat bukan untuk disegani karena seragam putih mulianya..
sebenarnya agar aku bisa merawat keluarga ku terutama kedua orang tua saat usia senja mereka..
agar kelak aku tak mengeluh kepada rumah sakit karena pelayanannya tidak bagus..
agar kelak aku tidak menyalahkan orang lain jika perawatan Keluarga ku tidak maksimal..
aku bisa melakukannya sendiri..
.
pasti banyak yang bilang perawat galak..
tidak kok, kami diajari cara komunikasi terapeutik,,
kami juga manusia, kau tau kami juga punya lelah.
menghadapi komputer yang tak bisa komplain aja sudah membuat mu stres bukan, kau bayangkan kau menghadapi orang sakit yang setiap saat keluarganya komplain? tak ingin judes, tapi manusia tidak diciptakan dengan mimik wajah yang sama bukan? dan tidak semua menusia memiliki suara yang lembut dan mendayu bukan?
.
kami bekerja juga bukan utuk mengejar gaji..
gaji kami tak seberapa dibanding resiko penyakit yang setiap hari kami temui..
apalagi pasien yang baru datang dan baru dilakukan pemeriksaan awalnya saja..
apalagi ada yang bilang, kami gila balikin modal karena kuliah kami mahal..
percayalah gak sebanding gaji kami dengan modal kuliah kami...
sungguh itu kalimat terkejam.. orangtua kami tidak sehina itu menuntut balik modal..
ilmu yang kami dapat bukan untuk duit semata.. ilmu ini untuk mengajarkan kami agar mulut kami tak mengucap kalimat kotor seperti itu, ilmu ini mengajarkan kami untuk mendengar keluhan orang terkasih kalian yang bahkan kalian terlalu sibuk untuk mendengar cerita-cerita mereka.. ilmu ini untuk kedua orang tua kami agar kami tidak memandang orang lain hina karena tidak puas dengan pelayanan..
manusia diciptakan bukan untuk melayani sesama manusia.. maka bersikaplah sebagai manusia jika ingin dimanusiakan.
.
selamat mengabdi wahai para pengejar berkah.. biarkan mereka berkomentar, komentar baik kita terima, jika salah kita luruskan.. jika ngotot kita tinggalkan.. biar dia capek dengan semua pikiran negatifnya.
.
"terimakasih kembali" untuk semua yang selama ini pernah mengucapkan "terimakasih" kepada para perawat. itu adalah secuil penyemangat yang dampaknya luar biasa untuk kesehatan kami..
dan.. "semoga cepat sembuh" untuk semua pasien-pasien kami.. karena tak ada satupun perawat yang mendoakan banyak orang agar sakit. sehat kalian adalah bahagia kami, mungkin lebih bahagia dibanding keluarga kalian yang hanya bisa berkomentar itu...
Komentar
Posting Komentar